Spesifikasi Piaggio X10

Written By Unknown on 3 Mei 2012 | 20.50


Salah satu kasta tertinggi dalam keluarga skuter Piaggio adalah line up berkode X di depan namanya. Tahun 1995, Piaggio meluncurkan Hexagon yang kemudian berevolusi jadi X9 dan X8 pertengahan tahun 2000an. Di 2012, tradisi ini berlanjut dengan satu model baru paling mewah yaitu X10.

Piaggio X10 sendiri didesain dengan karakter bodi yang dinamis. Memiliki bentuk yang lebih rendah dan pipih, garis-garis bodinya menggambarkan gerakan yang dinamis. Tapi secara fungsi tetap mengedepankan kenyamanan pengendaranya, khususnya dalam melakukan perjalanan jauh.

Jok lebar, pijakan kaki lega dan setang tinggi yang dilengkapi windshield membuat perjalanan lebih nyaman. Meski secara desain sama, tapi Piaggio memiliki tiga varian berbeda. Ada X10 500ie, X10 350ie dan yang paling kecil X10 125ie. Ketiganya cuma beda kapasitas mesin saja, sedang fitur dan kelengkapannya serupa.
Misalnya bagasi di bawah jok yang bisa memuat dua helm ada disemua varian. Begitu juga dengan panel indikator di balik setang. Takometer, speedometer hingga odometer digitalnya bisa ditemui di semua varian. 

Uniknya, kompartemen di bawah setang selain memiliki ukuran yang lumayan lega juga memiliki konektor USB. Lumayan nih, bisa digunakan untuk charger baterai smart phone. Sangat memudahkan kan!

Urusan safety juga sudah maksimal. Roda depan dan belakangnya dikawal disk brake 280 mm dan 240 mm, sekaligus mengusung teknologi anti lock braking system (ABS) 3-channel. Traction control juga disematkan untuk kemudahan pengendalian saat berkendara.
Jika sebelumnya kita mengenal fitur parking brake lock pada matik yang dioperasikan secara manual. Pada X10 350ie dan 500ie, rem akan otomatis mengunci ketika standar samping digunakan ketika parkir.

Satu lagi yang istimewa. Pada X10 500ie suspensi belakangnya sudah dilengkapi dengan continuously variable preload adjustment yang bisa dioperasikan secara elektronik lewat tombol di bawah setang.

 Specification
Engine: 4-stroke single cylinder
Engine capacity: 493 cc, 330 cc, 125 cc
Power: 41 hp at 7,250 rpm, 33.3 hp at 8,250 rpm, 15 hp at 8,750 rpm
Torque: 46 Nm at 5,250 rpm, 32.3 Nm at 6,250 rpm, 12 Nm at 7,250 rpm
Timing system: 4-valve single overheard cam (S.O.H.C.).
Fuel system: Electronic injection
Cooling: Liquid
Starter: Electric with oil-bath free wheel
Gearbox: CVT automatic variator 
Chassis: Double-cradle in high strength steel tube
Front suspension: Hydraulic telescopic fork with Ø41 mm (500ie) & Ø35 mm (350ie & 125ie)
Rear suspension: Dual action hydraulic monoshock absorber
ABS/ASR system: Standard Standard on the Executive version
Front wheel rim: Aluminium alloy 3.50 15"  
Rear wheel rim: Aluminium alloy 4.00 x 13 
Front tyre: Tubeless 120/70 - 15" 
Rear tyre: Tubeless 150/70 - 13" 
Saddle height: 760 mm 760 mm
Fuel tank capacity: 15.5 L (2 L reserve)
Emissions compliance: EURO 3


Sumber : motor plus
Blog, Updated at: 20.50

0 komentar:

Posting Komentar

Pergunakan form komentar dibawah dengan bijak,berkomentarlah yang sopan dan laporkan bila ada link yang rusak,agar Admin bisa memperbaikinya pelan -pelan.Dan jangan cuman baca / download,berkomentarlah ! agar penulis di blog ini tetap semangat untuk posting.. :D

Tankyu..!